Mediapublik.press (Politik) - Pasangkayu (Sulbar) Pasangan Agus Ambo Djiwa dan Muhammad Saal (Handal) jilid II, resmi mendaftarkan diri ke KPU Matra, Senin 27 Juli, sebagai kandidat calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) untuk Pilkada Matra pada Desember nanti.
Kedatangan mereka dengan disertai ribuan pendukung dan simpatisannya, yang dominan menggunakan kendaraan roda dua. Yang unik pasangan petahana ini tidak datang dengan mengendarai mobil mewah, melainkan dengan dua buah becak motor (bentor) yang telah dihias sedemikian rupa. Di bentor tersebut, mereka ditemani isterinya masing-masing.
Selain menggunakan bentor, pasangan ini juga kompak menggunakan kameja putih, dengan celana kain hitam, seperti yang sering digunakan oleh presiden RI Jokowi. Nampak pula beberapa pasang simpatisan menggunakan pakaian adat mewakili beberapa adat yang ada di Matra. Mereka tiba dikantor KPU Matra sekira pukul 10.30 wita, setelah sebelumnya ia dan ribuan pendukungnya melakukan pawai dari rujab bupati kemudian mengitari bebarap ruas jalan ibu kota. Di kantor KPU, mereka disambut langsung oleh komisioner KPU Matra, anggota Bawaslu Sulbar, dan anggota Panwaslu Matra, dengan pegamanan yang cukup ketat.
" Bentor itu kendaraan yang merakyat ya, dan itu mencerminkan metode kepemimpinan kami selama memimpin Matra selama satu periode ini" terang Agus Ambo Djiwa.
Mengenai partai pengusung Agus menyebut bahwa ia hanya didukung oleh lima partai dengan jumlah kursi di DPRD Matra sebanyak 14 kursi. Partai itu yakni PDIP dengan lima kursi, Hanura tiga kursi, PKS satu kursi, Nasdem dua kursi, dan PAN tiga kursi. Partai Golkar yang sebelumnya juga disebut telah mendukungnya, dinyatakan batal mendukung, sebab kata Agus memang masih terjadi tarik menarik kepentingan politik.
Sementara itu,berkas pendaftaran yang telah diserahkan ke KPU hingga berita ini diturunkan masih dalam proses verifikasi oleh KPU Matra.
" Hari ini kami hanya ingin melihat dulu keabsahan dan kebenaran berkas yang telah diserahkan, kalau memang nanti ada berkas yang tidak sah khususnya diformulir model B tentu akan kami tolak. Masa verifkasi ini sendiri selama tujuh hari" jelas Ketua KPU Matra Ishak Ibrahim. (joni)
Kedatangan mereka dengan disertai ribuan pendukung dan simpatisannya, yang dominan menggunakan kendaraan roda dua. Yang unik pasangan petahana ini tidak datang dengan mengendarai mobil mewah, melainkan dengan dua buah becak motor (bentor) yang telah dihias sedemikian rupa. Di bentor tersebut, mereka ditemani isterinya masing-masing.
Selain menggunakan bentor, pasangan ini juga kompak menggunakan kameja putih, dengan celana kain hitam, seperti yang sering digunakan oleh presiden RI Jokowi. Nampak pula beberapa pasang simpatisan menggunakan pakaian adat mewakili beberapa adat yang ada di Matra. Mereka tiba dikantor KPU Matra sekira pukul 10.30 wita, setelah sebelumnya ia dan ribuan pendukungnya melakukan pawai dari rujab bupati kemudian mengitari bebarap ruas jalan ibu kota. Di kantor KPU, mereka disambut langsung oleh komisioner KPU Matra, anggota Bawaslu Sulbar, dan anggota Panwaslu Matra, dengan pegamanan yang cukup ketat.
" Bentor itu kendaraan yang merakyat ya, dan itu mencerminkan metode kepemimpinan kami selama memimpin Matra selama satu periode ini" terang Agus Ambo Djiwa.
Mengenai partai pengusung Agus menyebut bahwa ia hanya didukung oleh lima partai dengan jumlah kursi di DPRD Matra sebanyak 14 kursi. Partai itu yakni PDIP dengan lima kursi, Hanura tiga kursi, PKS satu kursi, Nasdem dua kursi, dan PAN tiga kursi. Partai Golkar yang sebelumnya juga disebut telah mendukungnya, dinyatakan batal mendukung, sebab kata Agus memang masih terjadi tarik menarik kepentingan politik.
Sementara itu,berkas pendaftaran yang telah diserahkan ke KPU hingga berita ini diturunkan masih dalam proses verifikasi oleh KPU Matra.
" Hari ini kami hanya ingin melihat dulu keabsahan dan kebenaran berkas yang telah diserahkan, kalau memang nanti ada berkas yang tidak sah khususnya diformulir model B tentu akan kami tolak. Masa verifkasi ini sendiri selama tujuh hari" jelas Ketua KPU Matra Ishak Ibrahim. (joni)
Copy
0 comments:
Post a Comment