Mediapublik.press (Politik) Pasangkayu - (Sulbar) Sikap politik partai Golkar yang mendukung pasangan Abdullah Rasyid dan Marigun Rasyid (Amar) sepertinya tidak disertai dengan sikap politik kadernya ditingkat pengurus DPD II Matra, Minggu (20/09).
Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Organisasi DPD II Golkar Matra Mahfud, bahkan menghimbau agar semua pengurus Golkar Matra tidak turut serta dalam setiap acara kampanye yang diselenggarakan oleh pasangan nomor urut tiga tersebut.
" Stempel partai Golkar boleh dipakai oleh pasangan Amar, tapi kader partai harus tetap solid dan tetap menunggu perintah dari pengurus DPD Golkar Matra, dan di Matra pengurus Golkar hanya ada satu" tegasnya,
Mahfud menyampaikan bahwa kader tidak usah takut dengan ancaman pemecatan, sebab yang berhak memecat adalah pengurus DPD I yang diakui oleh pemerintah, dibawah kepemimpinan Anwar Adnan Saleh.
" Pak Adnan Saleh sudah menegaskan bahwa tidak akan ada pemecatan, ia juga menyampaikan agar yang bukan pengurus Golkar tidak usah ikut berkomentar" terang Mahfud menyambung penyampaian Ketua DPD I Golkar Sulbar.
Dikatakan, dalam waktu dekat pengurus Golkar Matra akan mengadakan rapat pengurus, untuk membicarakan hal- hal terkait pilkada Matra, sehingga diminta kader Golkar sampai tingkat desa tetap menahan diri dan jangan terprovokasi oleh oknum yang mengaku pengurus Golkar Matra.
Mahfud menambahkan bahwa pasangan Amar, tidak pernah mengikuti proses penjaringan yang diselenggarakan oleh Golkar ditingkat kabupaten, dan tidak pernah direkomendasikan untuk diajukan ke pengurus DPP Golkar versi AL.
Terpisah, Ketua DPD I Golkar Sulbar Anwar Adnan Saleh versi Agung Laksono (AL) menyampaikan bahwa sepengetahuannya yang mendapat rekomendasi golkar versi AL adalah pasangan Agus Ambo Djiwa dan Muhammad Saal (Handal).
" Dalam rapat yang kami selenggarakan, Agung Laksono mendukung pak Agus, dan ia masih konsisten sampai sekarang. Pak AL kan tau Agus adalah orang yang berhasil meningkatkan kesejehateraan rakyat di Matra" tuturnya saat acara makan siang di Rujab Matra, Jumat 18 September.
Mengenai polemik Golkar di Matra ini, juga mendapat tanggapan dari Ketua DPD II Golkar Polman Andi Ibrahim Masdar saat menggelar acara halal bi halal di Kecamatan Tikke Raya, Minggu 20 September. Kata dia, walaupun secara kelembagaan Golkar Matra mendukung Amar, namun semestinya jangan ada pemaksaan terhadap kadernya.
" Dukungan Golkarkan jelas ke Amar, tapi orangnyakan tidak bisa dipaksa,inikan Golkar serba susah sekarang, tidak tau mau ikut yang mana apakah ibu kandung atau ibu tiri, tapi kalau bagi saya semuanya ibu tiri" ungkapnya.
Sementara itu dalam kesempatan sebelumnya salah seorang pengurus Golkar Matra Ahdar Dg Pagiling menyampaikan dengan tegas bahwa pengurus Golkar yang tidak ikut mendukung pasangan Amar bakal mendapat sanksi tegas.
Kata dia, pasangan Amar adalah pasangan yang mendapat dukungan Golkar secara sah baik dari kubu AL maupun kubu Aburizal Bakrie.
" Saya selaku penanggungjawab partai Golkar Matra, akan memberi sanksi berat dan tegas kepada kader dan anggota DPRD Matra, yang tidak mendukung kandidat yang diusung Golkar," tegasnya.(joni)
Copy
0 comments:
Post a Comment