Mediapublik.press (Wisata) - Jakarta Yang ini jangan sampai Anda lewatkan saat berkunjung ke Pelabuhan Sunda Kelapa, “ Menara Syahbandar”. Bagi Anda pecinta sejarah dan budaya, tentu menara ini bisa menjadi hal yang sangat menarik untuk Anda.
Menara Syahbandar, Syahbandar mempunyai arti pejabat ini merupakan menara tertinggi pada abad ke- 18 dengan ketinggian sekitar 12 meter. Menara ini juga berpengaruh besar terhadap aktivitas pelabuhan Sunda Kelapa dan merupakan bangunan yang sangat penting pada waktu itu. Dulunya museum ini bernama “de Uitkijk”yang berfungsi sebagai menara pemantau kapal- kapal yang keluar masuk ke Kota Batavia dan juga berfungsi sebagai kantor pemungut bea cukai bagi barang- barang yang dibongkar di pelabuhan Sunda Kelapa.
Banyak hal menarik yang bisa temukan di Menara Syahbandar ini. Pertama menginjakkan kaki masuk kedalam menara, Anda akan disambut dengan meriam- meriam tempoe dulu dan bangunan sejarah lainnya. seperti bangunan tempat kantor transaksi perdagangan, bangunan kantor beacukai yang dulunya sangat berperan penting.
Disini Anda juga bisa menemukan dua prasasti , prasasti pertama menceritakan bahwa di menara Syahbandar inilah titik nol kilometer Kota Batavia. Oleh Gubernur Jakarta pada waktu itu Ali Sadikin pada tahun 1977ditempatkanlah tugu nol kilometer disini. Prasasti kedua menceritakan saudagar China yang berdagang ke Batavia pada anda ke-17. Selain prasasti Anda juga bisa menemukan banyak lukisan yang menggambarkan suasana Pelabuhan Sunda Kelapa pada abad ke-18 dan pelabuhan Onrust pada abad ke-17.
Hal menarik lainnya tentu saat Anda bisa mencapai puncak dari menara Syahbandar ini, dari puncak menara Anda bisa melihat pesona indahnya kota tua, dari atas Anda benar- benar dimanjakan dengan pemandangan yang sangat luar biasa, Anda seperti dibawa kemasa menara ini masih berfungsi. Untuk mencapai puncak menara Syahbandar, Anda harus menaiki sekitar 77 anak tangga, selama perjalanan mendaki anak tangga Anda akan melewati ruangan- ruangan pengamat yang dihiasi dari kayu- kayu berwarna merah. Anda akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang menarik saat berkunjung ke Menara Syahbandar ini.
Penasaran dengan sejarah, budaya dan apa saja yang ada di dalam Menara Syahbandar? Silahkan datang. Bagi Anda yang ingin datang ke Menara Syahbandar, menara ini terletak di sudut Jalan Pakin dan Jalan Pasar Ikan, Sunda Kelapa, Jakarta Utara. Untuk masuk kedalam menara ini tidak dikenakan biaya apapun. (eko/MB)
Menara Syahbandar, Syahbandar mempunyai arti pejabat ini merupakan menara tertinggi pada abad ke- 18 dengan ketinggian sekitar 12 meter. Menara ini juga berpengaruh besar terhadap aktivitas pelabuhan Sunda Kelapa dan merupakan bangunan yang sangat penting pada waktu itu. Dulunya museum ini bernama “de Uitkijk”yang berfungsi sebagai menara pemantau kapal- kapal yang keluar masuk ke Kota Batavia dan juga berfungsi sebagai kantor pemungut bea cukai bagi barang- barang yang dibongkar di pelabuhan Sunda Kelapa.
Banyak hal menarik yang bisa temukan di Menara Syahbandar ini. Pertama menginjakkan kaki masuk kedalam menara, Anda akan disambut dengan meriam- meriam tempoe dulu dan bangunan sejarah lainnya. seperti bangunan tempat kantor transaksi perdagangan, bangunan kantor beacukai yang dulunya sangat berperan penting.
Disini Anda juga bisa menemukan dua prasasti , prasasti pertama menceritakan bahwa di menara Syahbandar inilah titik nol kilometer Kota Batavia. Oleh Gubernur Jakarta pada waktu itu Ali Sadikin pada tahun 1977ditempatkanlah tugu nol kilometer disini. Prasasti kedua menceritakan saudagar China yang berdagang ke Batavia pada anda ke-17. Selain prasasti Anda juga bisa menemukan banyak lukisan yang menggambarkan suasana Pelabuhan Sunda Kelapa pada abad ke-18 dan pelabuhan Onrust pada abad ke-17.
Hal menarik lainnya tentu saat Anda bisa mencapai puncak dari menara Syahbandar ini, dari puncak menara Anda bisa melihat pesona indahnya kota tua, dari atas Anda benar- benar dimanjakan dengan pemandangan yang sangat luar biasa, Anda seperti dibawa kemasa menara ini masih berfungsi. Untuk mencapai puncak menara Syahbandar, Anda harus menaiki sekitar 77 anak tangga, selama perjalanan mendaki anak tangga Anda akan melewati ruangan- ruangan pengamat yang dihiasi dari kayu- kayu berwarna merah. Anda akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang menarik saat berkunjung ke Menara Syahbandar ini.
Penasaran dengan sejarah, budaya dan apa saja yang ada di dalam Menara Syahbandar? Silahkan datang. Bagi Anda yang ingin datang ke Menara Syahbandar, menara ini terletak di sudut Jalan Pakin dan Jalan Pasar Ikan, Sunda Kelapa, Jakarta Utara. Untuk masuk kedalam menara ini tidak dikenakan biaya apapun. (eko/MB)
Copy
0 comments:
Post a Comment