Mediapublik.press (Daerah) - Pasangkayu (Sulbar) Proses pembahasan APBD perubahan (APBDP)di DPRD Matra telah memasuki tahap penyusunan Kebijakan Umum APBD- Preoritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) perubahan.
Draft KUA-PPAS perubahan diserahkan langsung oleh bupati Matra Agus Ambo Djiwa dalam sidang paripurna yang digelar Senin, 7 September. Hadir pula dalam kesempatan tersebut para pimpinan SKPD lingkup pemkab Matra.
Bupati yang ditemui usai paripurna tersebut mengharapakan pembahasan KUA PPAS perubahan ini segera dilakukan, agar penetapan APBDP juga bisa secepat mungkin dilakukan.Terkait pergeseran anggaran di APBDP, ia mengungkapkan bahwa mayoritas anggaran masih bakal dialokasikan untuk pelaksanaan pilkada Matra, baik itu untuk anggaran pengamanan pilkada maupun untuk alokasi program KPU dan Panwaslu.
Alokasi anggaran pilkada di APBDP ini sendiri merupakan tambahan anggaran pilkada di APBD pokok yang saat itu dinilai masih belum mencukupi, jika dilihat dari total keseluruhan keperluan anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pilkada Matra.
" Walaupun agak telat namun penyerapan anggaran hingga saat ini sudah mencapai 40 persen lebih. Preoritas penganggaran di APBDP untuk pilkada Matra bagian dari komitmen kami dalam rangka melancarkan pelaksanaan pilkada" ujarnya.
Sementara itu pimpinan sidang paripurna Musawir Az Isham menyampaikan bahwa selanjutnya DPRD Matra akan segera membentuk tim guna membahas KUA-PPAS itu lebih lanjut. Iapun mengupayakan agar penetapan APBDP tahun ini sudah bisa diputuskan pada akhir September ini.
" Sesegara mungkin akan ditindak lanjuti, sebab kami juga mengiginkan pentepan APBDP bisa dilakukan tepat waktu. Serapan anggaran Matra juga sekarang masih minim, tapi ini menjadi fenomena diseluruh Indonesia" ujarnya. (joni)
Draft KUA-PPAS perubahan diserahkan langsung oleh bupati Matra Agus Ambo Djiwa dalam sidang paripurna yang digelar Senin, 7 September. Hadir pula dalam kesempatan tersebut para pimpinan SKPD lingkup pemkab Matra.
Bupati yang ditemui usai paripurna tersebut mengharapakan pembahasan KUA PPAS perubahan ini segera dilakukan, agar penetapan APBDP juga bisa secepat mungkin dilakukan.Terkait pergeseran anggaran di APBDP, ia mengungkapkan bahwa mayoritas anggaran masih bakal dialokasikan untuk pelaksanaan pilkada Matra, baik itu untuk anggaran pengamanan pilkada maupun untuk alokasi program KPU dan Panwaslu.
Alokasi anggaran pilkada di APBDP ini sendiri merupakan tambahan anggaran pilkada di APBD pokok yang saat itu dinilai masih belum mencukupi, jika dilihat dari total keseluruhan keperluan anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pilkada Matra.
" Walaupun agak telat namun penyerapan anggaran hingga saat ini sudah mencapai 40 persen lebih. Preoritas penganggaran di APBDP untuk pilkada Matra bagian dari komitmen kami dalam rangka melancarkan pelaksanaan pilkada" ujarnya.
Sementara itu pimpinan sidang paripurna Musawir Az Isham menyampaikan bahwa selanjutnya DPRD Matra akan segera membentuk tim guna membahas KUA-PPAS itu lebih lanjut. Iapun mengupayakan agar penetapan APBDP tahun ini sudah bisa diputuskan pada akhir September ini.
" Sesegara mungkin akan ditindak lanjuti, sebab kami juga mengiginkan pentepan APBDP bisa dilakukan tepat waktu. Serapan anggaran Matra juga sekarang masih minim, tapi ini menjadi fenomena diseluruh Indonesia" ujarnya. (joni)
Copy
0 comments:
Post a Comment