Mediapublik.press(Politik) - Pasangkayu (Sulbar) Maraknya aksi unjuk rasa massa pendukung pasangan calon (Paslon) pasca pelaksanaan pilkada, membuat jajaran polres Matra memperketat pengamanan ibu kota, apa lagi santer terdengar isu, bukan hanya massa paslon Amar saja yang akan melakukan aksi unjuk rasa tapi juga massa pendukung paslon Handal.
Pengetatan pengamanan sebagai bentuk pencagahan dini tersebut dilakukan dengan merazia senjata tajam (Sajam) serta alat kelengkapan kendaraan bagi setiap pengendara yang memasuki Pasangkayu. Razia dilakukan didepan kantor Polres Matra Senin (14/12).
Razia ini tidak hanya melibatkan personil satlantas Polres Matra, tapi juga melibatkan personil brimob dan satpol PP Matra. Terlihat sejumlah mobil pick up yang diduga digunakan untuk melakukan mobilisisai massa terjaring razia.
Kendaraan tersebutpun kemudian ditahan sementara, yang membuat penumpangnya berjalan kaki untuk mencari mobil tumpangan lainnya. Polisi juga berhasil menyita sejumlah sajam yang dibawa oleh para pengendara maupun penumpang yang terjaring razia.
" Hari ini (Senin) kami lakukan operasi cipta kondisi untuk setiap kendaraan yang masuk ke ibu kota Matra, karena isu akan adanya pengerahan massa secara besar-besaran dari dua kubu yang berbeda" terang Kapolres Matra AKBP. Raspani.
Tidak hanya razia, Raspani juga menghimbau kepada massa pendukung paslon agar tidak melakukan aksi secara bersamaan, guna menghindari adanya gesekan antar pendukung, selain itu agar pihak kepolisian juga bisa terkonsentrasi dalam melakukan pengamanan. (Joni)
Copy
0 comments:
Post a Comment