Mediapublik.press (Daerah) – Jakarta Pembangunan proyek Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok, tahap II di Jalan Bugis roboh materialnya dari lantai IV menimpa tiga pekerja ,Rabu (30/09).
Tiga pekerja tersebut antara lain , Timbul Silitonga (30), Mahdi (38), Jintat Pardosi (35) mengalami luka kepala akibat tertimpa material Batu bata dari lantai IV.
Menurut Dokter UGD RS, Sukmul Dr. Ayu, ketiga pekerja hanya mengalami luka-luka ringan dibagian kepala, dengan 25 Jahitan, dan saat ini masih dalam penenangan, bila sudah tenang diperbolehkan pulang, tutur Dr.Ayu.
Sementara itu Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Utara, Bambang Suheri mengatakan untuk sementara berdasarkan analisa saya kejadian bermula dari runtuhan batang pohon Jamblang yang tumbang menimpa dinding Puskesmas yang menimbulkan getaran, sehingga akibat getaran tersebut material (Batu bata) yang berada di lantai 4 jatuh menimpa kepala 3 pekerja, ujar Bambang Suheri.
“ Namun ditambahkan kejadian itu masih terus diproses oleh pihak kepolisian, dan akan diberitahu secara detail oleh pihak pelaksana pembangunan PT. Bahana Nusantara.” Tandasnya.
E.Krisworo Ketua LSM Masyarakat Peduli Pembangunan Kota (MP2K) menyayangkan kejadian itu, pelaksanaan yang didanai oleh uang rakyat, menimpa rakyat, jelasnya.
“ Pihak Sudin Perumged sebagai pengawas pelaksanaan proyek harus jeli, jangan hanya mengejar target batas waktu anggaran, dibiarkan saja pengawasannya, dan ULP juga bertanggung jawab, karena sebagai panitia lelang meloloskan pemenang terder yang tidak dilengkapi oleh peralatan keselamatan kerja yang memadai“.
Kalau dilihat kejadian Helm yang dipakai tidak memenuhi standart proyek, dan kalau ini terus dilakukan tanpa adanya evaluasi dari Sudin Perumahan dan Gedung sebagai pengawas, semua bangunan Pemerintah, akan membahayakan rakyat pemakai gedung tersebut, pungkasnya. (eko)
Copy
0 comments:
Post a Comment