Pembangunan Kawasan Transmigrasi Pulubala Melaju Pesat


Mediapublik.press(Daerah) - Limboto (Gorontalo)  Sebagai kawasan transmigrasi yang terus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah pusat, seluruh wilayah transmigrasi di Kecamatan Pulubala bakal berkembang menjadi sebuah areal yang melaju pesat. Bukan tak beralasan, hanya dalam waktu singkat, yakni dalam lima tahun saja wilayah yang semula terpencil kini telah memperlihatkan banyak perubahan. Disana-sini terhampar areal pertanian dan perkebunan yang terkelola dengan baik. Bahkan akses jalan dan jembatan, sarana pendidikan dan kesehatan, sarana ibadah, ketersediaan air bersih, pun semua kini tersedia lebih dari cukup.

Hal yang patut dibanggakan lagi adalah menyangkut pembinaan ekonomi. Para transmigran ternyata dijamin dengan perumahan dan lahan pertanian yang luas, ada pula pendampingan dan pembinaan kelompok usaha yang dilakukan secara intensif dari pemerintah serta pihak perbankan. Puluhan kelompok usaha perkebunan dan peternakan sapi, dan perkoperasian menjadi bukti kemapanan masyarakat di wilayah ini.

Menilik pesatnya perkembangan di kawasan transmigrasi kecamatan Pulubala, Penjabup Nurlan Darise saat melakukan kunjungan kerja, dan bersilaturrahim dengan warga setempat menghimbau para transmigran untuk tetap betah dengan bekerja keras agar mereka dapat meningkatkan kesejahteraannya kearah lebih mapan.

“ Dibanding kawasan non transmigrasi kawasan ini sangat berbeda karena telah mengalami perubahan besar. Makanya setiap bantuan atau sentuhan dari pemerintah harus disambut dan jangan disia-siakan”, jelas Bupati Nurlan, Sabtu (21/11) di desa Ayumolingo kecamatan Pulubala.

Terhadap pengelolaan dan pembinaan transmigran, Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah beroleh pengakuan Pemerintah Pusat. Hal itu dibuktikan dengan diterimanya Transmigration Award selama dua kali berturut-turut dari pihak kemerinterian. Bahkan dalam waktu dekat daerah ini pun kembali beroleh perhatian karena masuk dalam empat UPT unggulan program transmigrasi.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gorontalo, Muhtar Nuna, mengatakan, masuknya daerah ini dalam empat UPT unggulan pengelola transmigrasi (khususnya kawasan Pulubala), maka dengan demikian, perhatian yang akan diberikan pemerintah pusat pasti akan lebih besar dibanding UPT di daerah lainnya.

Disisi lain, program transmigrasi di Kabupaten Gorontalo telah dimulai sejak tahun 1953, yang meliputi wilayah kecamatan Boliyohuto, Tolangohula, dan Asparaga. Program ini kemudian berkembang hingga pada tahun 2009 dengan memanfaatkan wilayah desa Puncak Kecamatan Pulubala yang memiliki daya tampung sebanyak 350 kk. Pada tahun ini semula ditempatkan 135 KK sehingga sampai dengan tahun 2011 peserta transmigrasi bertambah sebanyak 150 KK dengan cadangan 25 KK yang kini telah terpenuhi. Untuk tahun akan datang, daerah ini kembali merencanakan pengembangan kawasan transmigrasi.  (Olu - 002)

Copy

MEDIA PUBLIK

Media Cerdas Bangsa
    Facebook Comment
    Google Comment

0 comments:

Post a Comment